Kamis, 04 Juni 2020

KARYA TULIS PTK BISA DIBUAT BUKU BER-ISBN


Bagi guru ASN, memiliki PTK berarti memiliki 4 kredit karya publikasi ilmiah untuk menunjang kenaikan pangkat. Ada PTK berati dapat mengahasilkan angka kredit lainnya. PTK bisa dibuat artikel untuk dijurnalkan atau diolah menjadi makalah. Di samping itu, PTK dapat pula  dijadikan buku. Buku ini memiliki manfaat lain. Selain sebagai bahan literasi bacaan, pendidik lainnya juga dapat menjadikannya pedoman untuk membuat PTK.

Karya pengembangan diri adalah salah satu syarat kenaikan golongan/pangkat untuk guru ASN. Terutama golongan IV.a ke atas yang harus memiliki publikasi, salah satunya buku. Buku bukan hanya terkait buku pelajaran, modul dan sebagainya. Ternyata buku ber-ISBN bisa dibuat dari Penelitian Tindakan Kelas.

Mengubah karya PTK menjadi sebuah buku tentu tidak mudah. Bisa dikatakan susah-susah gampang. Ini terkait menentukan latar belakang  penulisan dan menentukan PTK. Kedua hal ini merupakan modal awal atau titik awal  bagi seorang guru yang menentukan apakah  PTK dapat dilakukan.

Setiap guru pastinya memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri dalam menyusun PTK. Menurut editor perbukuan, banyak diterima naskah untuk diterbitkan dari penulis. Ini tentunya tidak menerbitkan asal langsung  cetak hasil PTK atau PTK ganti sampul jadi PTK. Tetapi mengubah terlebih dahulu selayaknya buku yang lebik oke penampakannya untuk dibaca dan juga menarik serta layak untuk dipasarkan.

PTK menjadi Buku
Menjadi editor dan bisa membuat tulisan menjadi menarik untuk dibaca tentunya memiliki kelebihan tersendiri. Menurut, ibu Hati Nurahayu, seorang editor dan pegiat literasi dari Bandung, membangun kebiasaan sebagai editor lewat membantu guru menerbitkan buku. Untuk mengubah buku menjadi PTK, ia banyak membaca buku best seller, bagaimana mereka menyajikan materi untuk menjadi sebuah buku. Melihat tata letak sebuah buku agar lebih menarik dibaca. 

Selain itu, ia juga menyediakan bacaan sumber lain. Ini dikarenakan editor juga harus banyak membaca buku sumber relevan. Setiap buku bervariasi tentunya. Ada yang sederhana menjadi luar biasa dari PTK. Tergantung isi dan konten PTK yang dibuat guru, dan ide yang dikembangkan. Tetapi karena semakin banyak guru yang ingin dibantu mengubah PTK, saat ini ia menyerahkan ke penulis mengubah terlebih dahulu agar belajar juga membuat menjadi buku dari PTK-nya.

Nah, bagaimana membukukan PTK?, ibu Hati mengatakan bahwa PTK bisa diubah menjadi 2 versi. Lihat contoh di bawah ini.

#Versi 1:
Penelitian Contoh Judul PTK :
Implementasi Media Kartu ... dalam Pembelajaran Sistem Rangka untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Kelas VIII SMP ....

Judul Buku:
Media Kartu ... dalam Pembelajaran Sistem Rangka

Sementara kerangka bukunya seperti ini.

Judul
Penerapan Media Kartu ... dalam Pembelajaran Sistem Rangka

Kata Pengantar
Menyatakan tentang buku ini telah tersusun untuk memenuhi literasi di bidang pendidikan, jangan mengatakan Penelitian. Atau dapat disebutkan buku hasil dari pengembangan hasil Penelitian yang disusun menjadi buku dengan judul “Media Kartu ... dalam Pembelajaran Sistem Rangka”

Kata Pengantar
Daftar Isi
Bagian 1. PEMBUKA
A. Latar Belakang Penulisan Buku
B. Tujuan
Bagian 2. TENTANG PEMBELAJARAN
A. Tentang Belajar
B. Tentang Mengajar
C. Proses Belajar Mengajar
D. Pembelajaran yang Bermakna
Bagian 3 TENTANG MEDIA
A. Pengertian Media
B. Manfaat Media Pembelajaran
C. Jenis – Jenis Media Pembelajaran
Bagian 4 MEDIA KARTU KUARTET
A. Apa Media Kartu Kuartet Itu
B. Cara Menyusun Media Kartu Kuartet
C. Trik Jitu Menyusun Kartu Kuartet
D. Cara Memainkan Media Kartu Kuartet
Bagian 5 SISTEM RANGKA
A. Arti, Manfaat dan Jenis Sistem Rangka
B. Jenis –Jenis Rangka
C. Persendian
D. Kelainan pada Sistem Rangka
Bagian 6 KARTU KUARTET DAN SISTEM RANGKA
A. Komponen Penempatan Isi Materi pada Kartu Kuartet
B. Bentuk Media Kartu Kuartet Berisi Materi Sistem Rangka
Bagian 7 PENERAPAN PEMBELAJARAN
Uraian pada bab ini diangkat dari hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan di ... pada ....

Data yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah ... yang dikumpulkan dengan instrumen ....

Data dianalisis dengan ....
Lalu sub bab berikutnya mengikuti sub bab pada bab Hasil Penelitian dan pembahasan.

Hasil refleksi
Bagian 8 PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
BIOGRAFI PENULIS

#Versi 2:

Judul
MARI MENULIS PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Kata Pengantar
Menyatakan tentang buku ini telah tersusun untuk memenuhi literasi di bidang pendidikan terutama cara penulisan Penelitian Tindakan kelas yang masih belum dipahami oleh kebanyakan guru. ……… Penulis mencoba membuat buku ini tentang “Mari Menulis Penelitian Tindakan Kelas “
……….
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bagian 1. PEMBUKA
A. Latar Belakang
B. Tujuan
Bagian 2. PTK ITU APA?
A. Pengertian Penelitian Tindakan Kelas
B. Bagaimana membuat judul PTK
C. Jenis-Jenis PTK
Bagian 3 SISTEMATIKA PENULISAN PTK
A. Membuat Proposal PTK
B. Membuat Laporan PTK
Bagian 4 CONTOH PTK PENULIS
A. Proposal PTK
B. LAPORAN PTK
LAMPIRAN INSTRUMEN PTK
DAFTAR PUSTAKA
BIOGRAFI PENULIS

Adapun contoh Buku PTK, kerangkanya bisa seperti model berikut.

Menulis
Penelitian Tindakan Kelas

Daftar Isi
Kata Pengantar Penulis
Kata Pengantar Penerbit
Daftar Isi
1. Mengenal Profesi Guru
A. Pengertian Guru
B. Kriteria Guru
C. Syarat Guru
D. Fungsi dan Peran Guru
2. Tingkatkan Tradisi Menulis PTK
A. Alasan Guru Takut Menulis PTK
B. Manfaat Menulis PTK
3. Hakikat Penelitian Tindakan Kelas
A. Pengertian
B. Prinsip Penelitian Tindakan Kelas
C. Karakteristik Penelitian Tindakan Kelas
D. Tujuan Penelitian Tindakan Kelas
4. Model-Model PTK
A. Model Kurt Lewin
B. Model Kemmis dan Mc Taggart
C. Model John Elliot
D. Model Hopkins
E. Model Kemmis
5. Penyusunan Proposal PTK
A. Judul Penelitian
B. Bidang Ilmu
C. Pendahuluan
D. Perumusan dan Pemecahan Masalah
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
G. Kajian Pustaka
H. Rencana dan Prosedur Penelitian
6. Prosedur PTK
7. Contoh Proposal Penelitian Tindakan
8. Contoh Laporan Penelitian Tindakan
9. Contoh Penelitian Tindakan Kelas
Daftar Pustaka
Biografi Penulis

Dengan demikian, kita bisa menentukan versi mana yang sesuai dengan ciri khas kita untuk nantinya dijadikan buku.

Selama ini, banyak penulis yang belum mengubah PTK menjadi buku, sehingga editor lebih mengarahkan mereka mengubah versi buku terlebih  dahulu. Dalam mengubah PTK  menjadi buku, penting sekali memperbannyak isi materi variabel bebasnya dari kata kunci judul buku kita atau lebih memperluas isi bacaannya. Tentunya  berdasarkan sumber relevan yang kita pakai.

Dalam mengedit PTK menjadi buku, ada bagian-bagiannya yang perlu dihapus/dibuang, misalnya kalimat-kalimat pada pendahuluan dan bagian kata-kata PTKnya. Lalu ada bagian yang ditambahkan di materi kata kunci PTK. Misalnya,  judul: Implementasi Media  Steareofoam  Pembelajaran  Organisasi Kehidupan Untuk Meningkatkan Kreativitas. Ini dikembangkan  tentang Media (Pengetian, manfaat, jenis),  Pembelajaran (materi tentang  belajar mengajar),  Kreativitas (diberi pengertian dan lainnya).

Diupayakan agar pembaca memahami isi buku secara lengkap, dan mengena apabila menjadi buku. Pengembangan bebas,  terserah penulis, karena setiap penulis memiliki ide dan kreativitas masing-masing yang berbeda sesuai pengalaman dan referensi yang digunakannya. Semakin literat penulisnya,  akan semakin oke buku yang dia tulis. Karena literasi adalah rangkaian membaca, berpikir dan menulis.

Ketika menyusun Buku PTK, boleh terdiri dari 2 orang guru.  Penting untuk mengetahui jika nilai angka kredit buku beda lnilainya dengan PTK. Kita mengembangkan buku dari isi PTK. Jadi tidak masalah penulis dua orang. Terkait angka kreditnya akan dibagi dua oleh kedua penulis.

Jumlah halaman ideal untuk sebuah buka adalah 70 halaman. Isi materi bahasan lebih diperbanyak, dikembangkan. Usahakan jangan sesimpel dan mirip dengan PTK aslinya. Intinya menggunakan bahasa untuk memenuhi kriteria buku.

Satu siklus bisa membuat PTK berhasil. Namun, dalam artian siklus kedua tetap direncanakan jika siklus pertama tidak berhasil. PTK fokus ke inti permasalahan, misalkan tentang karakter, atau pemahaman. Disarankan jangan banyak indikator. Contoh, meningkatkan keterampilan dan hasil belajar, tetapi fokus ke keterampilan dan diperjelas dalam tindakan juga refleksi.

Sebaiknya jika siklus dua dalam PTK mengalami peningkatan, siklusnya sampai di sana saja. Kalau siklus ketiga mengalami penurunan, maka perlu dilakukan refleksi dan tindakan selanjutnya.Kemudian variabelnya jangan terlalu banyak. Bisa saja kita tidak berhasil karena tidak fokus menilai setiap indikator dari variabel itu. Fokus satu variabel dan mendalam pembahasannya. Itulah namanya PTK.

Unsur keseluruhan PTK bisa dimasukkan dalam buku. Tapi diberi tambahan materi tentang PTK. Data grafik boleh dimasukkan, itu sebagai bukti telah diterapkan atau diaplikasikan di kelas.
Sementara hasil penelitian R&D bisa juga dikembangkan dan dijadikan sebuah buku.

Sebaiknya satu PTK dijadikan 1 buku. Namun kita bisa membuat buku dari kumpulan beberapa PTK. PTK yang belum diseminarkan pun bisa dijadikan buku. Sebuah best practice bisa juga dibuat buku. Tentunya dengan pengembangan materi yang relevan.

PTK dan best practice sangat berbeda. PTK ada alur penelitian, serangkaian observasi, rencana, tindakan, refleksi, juga terdiri atas satu hingga tiga siklus. Best practice adalah pengalaman terbaik di kelas dengan sistematika tertentu yang lebih sederhana. Laporan PTK dapat dijadikan best practice, namun laporan best practice tidak dapat dijadikan PTK.

Mengolah kalimat PTK, jangan ada kata-kata laporan PTK dari pengantar atau di pembuka atau kata kunci dari PTK kita. Banyak guru kebingungan mencari judul. Kita tidak usah bingung, ambil intinya saja, PTK kita jadi asik untuk dikembangkan menjadi buku bacaan juga.

Jadi, agar KTI kita lebih  kaya manfaat, maka perlu dibukukan sehingga bisa dibaca rekan-rekan pendidik lainnya. Ini lebih baik dari pada berbagi file PTK kita. Dibukukan, artinya memiliki ISBN  dan menjadi karya kita tak lekang oleh waktu kebermanfaatannya.

Semoga bermanfaat.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Promo Buku

Promo Buku
Bisa pesan langsung ke Penerbit ANDI Offset atau lewat Penulis (Klik Gambar).

Personal Contact Information

E-mail: romapatandean@gmail.com
HP: 081355632823

About Me

Foto saya
Be proud of the imperfection. It is the true guide to the ultimate welfare of the soul.

YouTube Roma Patandean

Followers

Visitors

Free counters!

Update COVID-19 di Indonesia