Gaya klasik bisa menjadi struktur yang cocok buat tulisan nonfiksi. |
Apakah ada pendekatan lain yang bisa menjadi pilihan dalam menulis buku nonfiksi? Strategi berikutnya yang dapat Anda ambil untuk menyusun buku nonfiksi Anda adalah dengan memilih struktur klasik.
Klasik berarti lawas. Lawas bukan berarti tidak berguna. Justru dalam penulisan buku nonfiksi, nuansa klasik juga berperan penting. Struktur klasik membawa kharisma menulis yang telah teruji oleh waktu.
Lalu seperti apakah struktur klasik ini. Saya menyajikannya dalam tiga bagian. Silahkan simak berikut ini.
Masalah-Penyebab-Solusi
Anda dapat menghapus "penyebab" jika Anda mau, meskipun dalam sebuah buku Anda memiliki ruang untuk membahas penyebab masalah sehingga pembaca dapat belajar bagaimana menghilangkannya. Setelah itu, Anda menyajikan solusi untuk masalah tersebut, dan sebagian besar konten buku akan membahas solusi tersebut.
Masalah-Penyebab-Solusi adalah struktur klasik yang luar biasa untuk digunakan untuk proyek buku nonfiksi. Anda akan menemukannya digunakan dalam taktik pemasaran, di mana orang mempresentasikan masalah, mengatasi penyebabnya, dan kemudian berkata, "Inilah solusi dengan produk jitu yang kami tawarkan!"
Masa Lalu-Sekarang-Masa Depan
Struktur klasik lain yang dapat Anda ambil untuk mencoba mengatur materi Anda adalah Past-Present-Future. Dengan struktur ini, Anda dapat melihat kembali sejarah apa yang membawa kita ke peristiwa atau pola tertentu dalam budaya kita. Jelajahi di mana kita berada sekarang, dan di sini kita harus pergi dan bagaimana kita bisa bergerak ke arah itu.
Silahkan memainkan tulisan anda dengan struktur ini sebanyak yang Anda suka. Buatlah ia bekerja untuk Anda. Misalnya, mengapa tidak memulai dengan masa kini, kemudian melihat kembali ke masa lalu dan mengakhiri dengan melihat ke masa depan.
Jangan merasa terkunci dalam judul-judul yang Anda buat. Kreativitas dalam struktur ini adalah sumber inspirasi. Ayo mainkan untuk membuatnya sesuai dengan proyek tulisan Anda.
Narasi
Struktur klasik berikutnya yang dapat Anda terapkan adalah struktur naratif, bercerita. Dengan menyediakan bagian awal, tengah, dan akhir pada tulisan, Anda dapat menggunakan cerita untuk mengatur materi Anda.
Biasanya unsur naratif akan bekerja sangat baik untuk tulisan biografi atau memoir. tetapi Anda sebenarnya dapat melapisi unsur naratif di atas ide-ide nonfiktif yang ingin Anda presentasikan. Biarkan cerita memandu urutan tulisan di mana Anda mempresentasikan ide-ide brilian Anda.
0 komentar:
Posting Komentar