Potensi besar ada dalam diri setiap orang untuk sukses menulis. Sumber: Dok. Pribadi. Cover Buku oleh Ajinatha. |
Bagaimana perasaan Anda ketika membuka grup media sosial seperti grup WhatsApp dan menemukan puluhan tautan artikel yang dibagikan oleh teman-teman Anda?
Apakah Anda takjub, terpesona dan mengatakan “keren”, “hebat”, “luar biasa?”
Seperti apa perasaan Anda ketika membaca tautan demi tautan tiba-tiba Anda merasa tertantang untuk melakukan hal yang luar biasa tersebut?
Ada Potensi
Pertanyaan-pertanyaan ini telah menghiasi setiap hari dari saya dan Anda. Ketika membaca tulisan teman, kita akan memberi komentar, “bagus, keren dan luar biasa.” Seringkali kita tidak peduli pada isi dan penulisannya. Intinya kita bangga akan tulisan teman tersebut.
Selanjutnya pun kita seolah tertantang untuk melakukan hal yang sama. Saya pun berkata, “Sepertinya mudah menulisnya, pasti saya juga bisa.”
Semakin sering saya melihat tulisan yang bertebaran dan lalu lalang tiada hentinya di WhatsApp dan internet, semakin saya menyadari bahwa ada banyak penulis yang mampu membuat tulisan yang bagus. Bukan hanya penulis kondang dan profesor. Saya melihat bahwa siapapun bisa menulis.
Saya berani bertaruh bahwa ketika Anda, bahkan jika Anda baru memulai, Anda mampu menulis dengan cukup baik. Awalnya tersendat, tapi pasti tulisannya bermakna. Mungkin Anda perlu sedikit waktu dan latihan untuk memoles segalanya. Lalu tidak lama Anda telah menghasilkan sebuah tulisan. Di sinilah kita harus menyadari bahwa ada potensi untuk menjadi penulis hebat seperti mereka yang telah ada di sana.
Gandakan Fokus
Yakinlah bahwa potensi menulis ada dalam diri kita. Begitu saya sampai pada kesadaran ini, kegiatan menulis telah menjadi sesuatu yang saya tahu akan saya pertahankan dalam waktu yang lama. Pada awalnya, saya tidak benar-benar tahu apa yang saya lakukan. Pemikiran saya adalah “Saya akan membuat beberapa tulisan dari apa yang saya alami dan lihat setiap hari, lalu melihat bagaimana hasilnya. Mungkin satu atau dua akan baik-baik saja. Tulisan berikutnya bisa lanjut atau tidak. Entahlah. Ini adalah pikiran-pikiran pendahulu di awal saya menulis.
Hari demi hari tulisan variatif mengalir tiada henti di media sosial. Saya tidak tahu apakah saya akan mampu melakukannya pada hari-hari ketika menulis itu mulai menantang. Begitu saya mulai menyadari bahwa saya memiliki potensi untuk menulis seperti teman-teman yang lainnya, yang setara dengan saya sebagai penulis pemula, saya memutuskan untuk menggandakan fokus saya. Saya membuat komitmen untuk menerbitkan tulisan lagi dan lagi di hari-hari berikutnya. Itu adalah sesuatu yang bisa saya kuasai dan bisa saya lakukan. Saya menemukan pemikiran tentang ide yang bagi saya cukup menarik untuk saya tulis. Selanjutnya, menulis terasa seperti sesuatu yang mudah saya kuasai dengan waktu dan latihan yang cukup.
Saya pun yakin Anda memiliki potensi untuk menjadi penulis hebat di masa-masa akan datang. Apa pun yang Anda putuskan untuk menulis, lakukanlah dan yakin bahwa itu tidak akan memakan waktu. Kuncinya, kita harus sadar bahwa kita memiliki potensi. Sehingga kita sanggup bertahan dengan momen-momen yang menantang dan rintangan yang telentang di depan kita. Sadarlah, bahwa Anda dapat menciptakan karya terbaik lewat tangan Anda.
0 komentar:
Posting Komentar