Kamis, 16 Juli 2020

CARA MENYELENGGARAKAN PJJ YANG MENARIK

Seperti apa cara merancang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang menarik? Kalimat ini bisa mewakili cara guru merancang PJJ:

  • Belajar sambil bermain
  • Ada game dan humor
  • Ada kuis dan ada hadiah hiburan
  • Ada permainan dan ada tantangan
  • Ada permainan dan ada penilaian
  • Dstnya.....
Saat ini, mengajar diselingi permainan (games) menggunakan aplikasi online telah mulai terbiasa bagi guru, terutama yang ada di sekitar perkotaan.

Namun, ada cara sederhana yang bisa diaplikasikan hanya dengan menggunakan SMS atau pesan di messanger serta chat di WA. Bahkan cara ini pun bisa dilakukan manual bagi siswa yang tidak memiliki fasilitas telekomunikasi. Guru bisa mengetik soalnya kemudian print out dan mengirimkannya ke siswa atau meminta siswa datang mengambilnya di sekolah, atau di mana saja tempat yang disepakati antara siswa dan guru.

Misalnya, guru merangsang cara berpikir siswa dengan meminta mereka menuliskan dua kata benda dan satu kata keterangan tempat. Contoh: batu, kerikil = sungai.

Kemudian meminta siswa untuk membuat satu kalimat romantis di mana terdapat 3 kata yang telah mereka tentukan. Maka, hasilnya akan seperti ini:

"Ingatkah kenangan waktu kita melemparkan kerikil dan batu di pinggir sungai belakang rumah nenekmu yang cerewet."

Atau seperti kalimat-kalimat di bawah ini!

  • Meja dan kursiku kau makin berarti karena kita bertemu di dapur.
  • Meja dan kursi menjadi saksi bisu cinta pertama kita di sekolah.
  • Kuingat senyummu saat aku melihat meja dan kursi di dapur.
  • Saya memasak di dapur untuk suami tercinta dengan wajan dan panci baru yang dibelikan oleh dia.
  • Rasa cintaku selembut nasi dan harapanku seenak ikan berkumpul jadi satu dalam piring kebahagiaan.
  • Mobil hadiah pacarku dan sepeda hadiah suamiku semua berada dalam garasi.

Cara sederhana ini bisa dilakukan tanpa paket data banyak. Artinya bisa menggunakan WA dan fasilitas chatting lainnya.

Nah, beginilah konsep besar PJJ yang sederhana yang bisa diaplikasikan oleh guru di masa Belajar Dari Rumah (BDR) sekarang ini.




Virtual Classroom

Virtual classroom atau kelas maya dapat dibangun sesuai karakteristik tempat kita berada. Model kelas ini harus didukung oleh ketersediaan fasilitas komunikasi, jaringan internet dan dukungan alat pada guru dan siswa, seperti smartphone, laptop, PC dan jenis gadget lainnya. Guru boleh memulai dengan menggunakan model kelas virtual sederhana seperti kelas grup What’sApp hingga kelas virtual model video conference menggunakan Zoom, Webex, UmeetMe, Google Meet, Microsoft 365, dsbnya.

Jika, kondisi tidak memungkinkan untuk membuat kelas virtual ini, maka guru bisa membuat kelas PJJ secara manual, di mana semua koordinasi dilakukan secara klasikal. Dalam hal ini guru, siswadan orang tua membuat kesepakatan pertemuan di sekolah secara berjenjang/bergantian, lalu memberikan tuga baca kepada siswa di rumah. Kemudian tugas baca tersebut dikaitkan dengan kegiatan mereka sehari-hari. Jika memungkinkan, guru mengaitkan antara tugas baca dengan kompetensi dasar mata pelajaran mereka masing-masing.

Edutainment

Konsep belajar yang menghadirkan edukasi namun menghibur siswa. Ini akan membuat siswa tidak merasa bosan, mereka tertantang, dan makin tertarik dengan pelajaran. Misalnya, guru meminta siswa membuat sebuah pertanyaan yang mana jawabannya adalah: ayam.

Contoh:

  • Apakah bahasa Indonesia dari kata chicken?
  • Apakah lambang Federasi Sepakbola Prancis?
  • Selain tepung dan bumbu, apakah bahan utama KFC?

Cara ini bisa diaplikasikan di semua mata pelajaran. Sambil belajar juga ada hiburan. Konsep ini bisa berlangsung tanpa aplikasi, cukup dengan menggunakan chat WA.

Gamification.

Pakailah kompetisi, game yang menyenangkan yang membuat siswa bersemangat ikut pelajaran. Game tentunya ada pemenang dan inilah yang membuat konsep PPJ nantinya menarik.

Misalnya, guru memberikan angka-angka berbeda, seperti 11, 13, 15. Kemudian siswa diminta untuk menggunakan angka tersebut dalam perhitungan yang mana hasilnya adalah 100.

  • (2x15)+(4x11)+(2x13) =100
  • 11 + 11 + 13 + 15 + 11 + 11 + 13 + 15 = 100
  • 11+13+15+11×2 = 100

Tambahkan tantangan ke siswa, semakin singkat cara hitungnya, semakin tinggi skornya. Semakin panjang cara mendapatkannya semakin rendah nilainya.

Cara ini akan membuat para siswa belajar untuk berpikir kritis sambil bermain.

Online Evalution

Penilaian online bisa menggunakan aplikasi seperti Kahoot, Quizziz, Mentimeter, dll.

Cara lain bisa dilakukan menggunakan google form, google classroom, atau menggunakan fasilitas berbayar lainnya seperti Ruang Guru atau Quipper School.

Bukan hanya menggunakan aplikasi, mengajukan pertanyaan ke siswa lewat chat WA dan meminta mereka memberi respon adalah salah satu bagian dari online evaluation. Skor bukan tujuan utama, namun partisipasi siswa adalah tujuan utama kita dalam penilaian online ini selama PJJ.

Mari berkreasi untuk penyebarluasan ilmu pengetahuan.



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Promo Buku

Promo Buku
Bisa pesan langsung ke Penerbit ANDI Offset atau lewat Penulis (Klik Gambar).

Personal Contact Information

E-mail: romapatandean@gmail.com
HP: 081355632823

About Me

Foto saya
Be proud of the imperfection. It is the true guide to the ultimate welfare of the soul.

YouTube Roma Patandean

Followers

Visitors

Free counters!

Update COVID-19 di Indonesia